72 Tahun Waspada: Optimis Masih Prospektif
Komisaris Utama Waspada, Pemimpin Umum, Redaktur Sumut David Swayana S.Sos, Kabiro Asahan-T.Balai-Batubara Nurkarim Nehe SE,MSP, Kabiro Deliserdang-Sergai (duduk) dan wartawan Waspada se Sumut.
Pemimpin Umum Harian Waspada dr.Hj.Rayati Safrin,MM,MBA tetap optimis media cetak seperti Waspada masih prospektif di tengah derasnya ekspansi media online.
"Teruslah produktif dan kreatif, kita masih dibutuhkan masyarakat," tandas mantan atlet Bowling Nasional ini pada sessi closing statement dalam diskusi 72 Tahun Waspada dengan narasumber Komisaris PT Harian Waspada H.Tribuana Said MDS diikuti seluruh wartawan Waspada se Sumut, Kamis tanggal 10 Januari 2019, di Prime Hotel, Batang Kuis, Deliserdang.
Diskusi dengan Moderator Kabiro Waspada Asahan-T.Balai-Batubara ini merupakan rangkaian Rapat Kerja yang dimulai Rabu tanggal 9 Januari dan ditutup Jumat tanggal 11 Januari lalu berpindah ke gedung Bumi Warta Waspada untuk mengikuti resepsi Hari Jadi Waspada.
Berdasarkan catatan, Waspada didirikan dua tokoh pers nasional asal Sumut HM Said dan Hj Ani Idrus 11 Januari 1947. Duet tokoh pers itu mendirikan Waspada sebagai koran perjuangan di masa awal kemerdekaan Indonesia. Waspada didirikan dengan mengusung misi perjuangan membela kebenaran dan keadilan. Waspada tersebar dari Aceh hingga Sumatera Utara.
Komisaris Harian Waspada H.Tribuana Said MDS pada kesempatan yang sama mengingatkan para wartawan untuk menjadi multi taskin yang bersifat allround dalam era media millineal saat ini.
Diskusi ini lanjutan dari diskusi teknis di hari pertama dengan narasumber Pemimpin Redaksi Harian Waspada H Prabudi Said. (* )
Komisaris Utama Waspada, Pemimpin Umum, Redaktur Sumut David Swayana S.Sos, Kabiro Asahan-T.Balai-Batubara Nurkarim Nehe SE,MSP, Kabiro Deliserdang-Sergai (duduk) dan wartawan Waspada se Sumut.Pemimpin Umum Harian Waspada dr.Hj.Rayati Safrin,MM,MBA tetap optimis media cetak seperti Waspada masih prospektif di tengah derasnya ekspansi media online.
"Teruslah produktif dan kreatif, kita masih dibutuhkan masyarakat," tandas mantan atlet Bowling Nasional ini pada sessi closing statement dalam diskusi 72 Tahun Waspada dengan narasumber Komisaris PT Harian Waspada H.Tribuana Said MDS diikuti seluruh wartawan Waspada se Sumut, Kamis tanggal 10 Januari 2019, di Prime Hotel, Batang Kuis, Deliserdang.
Diskusi dengan Moderator Kabiro Waspada Asahan-T.Balai-Batubara ini merupakan rangkaian Rapat Kerja yang dimulai Rabu tanggal 9 Januari dan ditutup Jumat tanggal 11 Januari lalu berpindah ke gedung Bumi Warta Waspada untuk mengikuti resepsi Hari Jadi Waspada.
Berdasarkan catatan, Waspada didirikan dua tokoh pers nasional asal Sumut HM Said dan Hj Ani Idrus 11 Januari 1947. Duet tokoh pers itu mendirikan Waspada sebagai koran perjuangan di masa awal kemerdekaan Indonesia. Waspada didirikan dengan mengusung misi perjuangan membela kebenaran dan keadilan. Waspada tersebar dari Aceh hingga Sumatera Utara.
Komisaris Harian Waspada H.Tribuana Said MDS pada kesempatan yang sama mengingatkan para wartawan untuk menjadi multi taskin yang bersifat allround dalam era media millineal saat ini.
Diskusi ini lanjutan dari diskusi teknis di hari pertama dengan narasumber Pemimpin Redaksi Harian Waspada H Prabudi Said. (* )
Komisaris Utama PT.Waspada H.Tribuana Said MDS, PU dr.Hj.Rayati Safrin,MM,MBA, Kabiro Waspada Asahan-T.Balai-Batubara Nurkarim Nehe,SE,MSP berpose dengan Rahmad Fansur Siregar SHI, Rasudin Sihotang SPDI (wartawan di T.Balai), H.Agusdiansyah Hasibuan, Iwan Has (Batubara), Sapriadi SPDI,Bustami Chie Pit BDS (Asahan) usai diskusi 72 Tahun Waspada di Prime Hotel,Deliserdang.