Sebagai calon intelektual, sejumlah mahasiswa yang sedang KKN di Satgas Covid19 Asahan menunjukkan karakter kuat sesuai ruh Tri Dharma Perguruan Tinggi. Simak laporan waspada.id yang dikutip Selasa (24/11) pukul 23.00wib...

Kelompok 316 Universitas Malikussaleh Lhokseumawe yang melaksanakan KKN 20 Oktober-20 Nopember 2020 menggerakkan masyarakat untuk sadar protokol kesehatan di Kisaran. 

"Sasarannya mulai dari Tukang Becak, Pedagang Kaki Lima, Pekerja Toko dan lainnya, mereka sangat antusias menerima Masker dan Hand Sanitizer yang diberikan oleh kelompok 316,"jelas Ketua Kelompok KKN 316 Unimal Muhammad Taufik Lubis, warga Gambir Baru, Kisaran Timur, Selasa(24/11). 

Program KKN kelompok 316 Universitas Malikussaleh diisi gerakan kesadaran publik antara lain pembagian Masker dan Hand Sanitizer, penempelan Poster edukasi di fasilitas umum, tepatnya jalan Rivai dan Diponegoro serta seputar Kota Kisaran lainnya. 

Kelompok 316 Universitas Malikussaleh terdiri dari Muhammad Taufik Lubis, Nurul Faradiba, Putri Khaliza (Teknik Sipil), Nurmaulidina Nasution, Jihan Asfani Lubis (Psikologi), Arief Rahmansyah (Teknik Industri), Fauzan Hilmy (Administrasi Publik), Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Rachmawati Rusydi,SPi,MSc melaksanakan KKN Covid19 di kantor Satgas Percepatan Pencegahan Penyebaran Covid19 Kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara.

Muhammad Taufik Lubis memaparkan Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah suatu kegiatan Perkuliahan dan Kerja Lapangan yang merupakan Pengintegrasian dari Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat oleh Mahasiswa secara Pragmatis, berdimensi luas melalui pendekatan Interdisipliner, Komprehensif, dan Lintas Sektoral.

"Selain melaksanakan salah satu kegiatan Perkuliahan, kegiatan KKN oleh kelompok 316 ini diharapkan dapat memberikan kesadaran terhadap masyarakat tentang pentingnya menjaga Kebersihan dan mengikuti Protokol Kesehatan dengan tujuan memutuskan Rantai Penularan Covid-19" ujar Taufik.

Klik artikel asli: waspada.id

foto waspada.id

Muhammad Taufik Lubis (jaket hijau) bersama wartawan Waspada Bustami CP Selasa (24/11).